Mengenal Sosok Jeremy Greenspan Sebagai Pendobrak Band Junior Boys

Mengenal Sosok Jeremy Greenspan Sebagai Pendobrak Band Junior Boys

Mengenal Sosok Jeremy Greenspan Sebagai Pendobrak Band Junior Boys – Junior Boys memang bukanlah band sembarangan. Dibentuk sekitar tahun 2000 an band ini bukanlah sembarangan. Mereka mempunyai ciri khas tersendiri dalam alunan musiknya. Berkat ciri tersebut para penikmat grup musik ini semakin bertambah. Hingga saat ini mereka masih tetap berjaya. Selain karena alunan lagu yang mudah didengar setiap orang. Lirik lagu mereka juga sangat menyentuh. Pendengar dibuat seolah-olah berada pada sebuah kejadian nyata yang digambarkan dalam tiap bait lagu. Kalau sudah begitu kondisinya, maka tidak salah lagi lagu yang didendangkan susah sekali dilupakan pendengar. Meskipun era telah berubah, namun musik mereka masih menjadi bagian hiburan kekinian. Sampai akhirnya banyak kalangan rela memutarnya berulang kali saat keadaan santai dengan perangkat digital yang dimiliki. Dibalik itu semua, terselip sosok inspirator di dalamnya.

Sebenarnya siapakah gerangan yang konsisten dalam pembentukan karakter dari Junior Boys? Dia tidak lain adalah Jeremy Greenspan. Dirinya pernah tercatat menempuh pendidikan pada sebuah akademi yang berada di wilayah Toronto. Karir tokoh ini dimulai dari tahun 1999 dengan mengambil tempat di Hamilton, Ontario. Saat itu dirinya bersama rekannya yang bernama Johnny Dark membentuk sebuah grup band bernama Junior Boys. Saat berduet menciptakan sebuah lirik yang dikemas dengan notasi dan musik menawan. Keduanya terlihat sangat kompak. Sosok Jeremy memang lebih mendominasi. Dia kaya akan inspirasi menarik. Bahkan semua lirik lagunya diambil dari inspirasi kehidupan keseharian serta kondisi lingkungan sekitar. Apa yang diperdengarkan menjadi sampai ke hati dan pikiran pendengar. Meskipun begitu kendala awal muncul setelah rekannya memutuskan untuk hengkang dari junior boys. Jeremy akhirnya bekerja sendiri demi melanjutkan misi pentingnya.

Sampai pada suatu ketika dirinya bertemu dengan Matt Didemus. Dengan Matt menjadikan Jeremy semakin bersemangat dalam menciptakan sebuah karya. Debut awal junior boys memang telah diperdengarkan tahun 2003. Padahal saat itu Jeremy telah ditinggal oleh Johnny Dark. Namun kendala tersebut tidak menjadi masalah untuk dirinya. Malah label KIN records membantu album yang telah dibuat Jeremy. Usaha dia selama ini memang tidak percuma. Pasangannya kini sangat piawai dalam melakukan kolaborasi apik. Sampai akhirnya tahun 2004 sebuah album beredar dengan mengambil judul Last Exit. Tahun tersebut menjadi awal karir Jeremy dan Matt tumbuh pesat. Karena kehadiran pihak label ternama bernama Domino Records. Keunikan dari lirik dan genre yang diusung Jeremy, membuatnya dilirik oleh musisi berkelas dan pengalaman. Hingga dia memutuskan untuk membentuk kolaborasi tambahan dengan dua musisi handal. Musisi itu bernama Caribou dan Fennesz. Bersama keduanya grup musik asal Kanada ini semakin dikenal orang, hingga banyak pengagum profesional yang memberi penilaian positif. Sampai tiba pada tahun 2007 junior boys masuk nominasi bergengsi. Mereka menjadi bagian shortlist untuk Polaris music prize.

Semenjak tahun 2007 Junior Boys menghadirkan sentuhan karya menarik dan ramai dikenal. Hampir setiap tahun album mereka keluarkan dengan sentuhan remix, serta lainnya. Sang penggagas beserta rekannya tak putus memberikan karya. Sampai saat tahun berada tepat di 2015, Jeremy berani mengambil peluang dalam sebuah karir solo. Karir yang ditekuni sebagai remixer dan produser. Meskipun begitu dia tidak meninggalkan junior boys. Malah album kelima berhasil diluncurkan di tahun 2015. Sebuah pekerjaan sampingan yang digeluti Jeremy tidak sampai membuatnya berhenti berkarya untuk.grup band terdahulu. Justru kualitas musik band ini semakin tinggi dan banyak menarik hati pecinta musik.